Srikandi
: dedicated for TKW
Jauh di sebrang, kau kedinginan
Sepi, seperti dingin yang menusuk ulu hati
Dan bayang mimpi terus mengajakmu berlari
Memungut lembar demi lembar dolar
Memanjat tangga beranjak dari samsara
Dunia belenggu dunia abu-abu, kau cumbu
Hari hampir pagi, kau masih juga menari
Memeras keringat, menabuh genderang
Uang, uang, menunggu datangnya pulang
Whp
Tegal, 5 Januari 2008
Selasa, 12 Agustus 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar